Hallo apa kabar kalian semua!
Kali ini admin akan memberikan informasi mengenai tradisi dan kebudayaan apa saja yang harus di lestarikan di Jawa Barat. Karena dari tahun ke tahun tradisi dan kebudayaan ini sudah mulai hilang karena semakin modern. Ok lanjut aja ini dia beberapa tradisi dan kebudayaanya.
1. Wayang Golek
Wayang Golek merupakan kesenian tradisional dari Jawa Barat yang menampilkan dan membawakan alur sebuah cerita yang bersejarah. Wayang Golek ini yaitu semacam boneka yang terbuat dari kayu yang memerankan tokoh tertentu dalam cerita pawayangan serta dimainkan oleh seorang Dalang dan diiringi oleh nyanyian serta iringan musik tradisional Jawa Barat yang disebut dengan degung. Pertunjukan wayang golek biasanya digunakan sebagai media untuk bercerita, edukasi, ataupun sarana dakwah melalui kisah sejarah jawa, tentang islam, mahabharata, dan lain-lain
Alur cerita wayang golek ini diambil dari cerita rakyat seperti penyebaran agama Islam oleh Walangsungsang dan Rara Santang maupun dari epik yang bersumber dari cerita Ramayana dan Mahabrata dengan menggunakan bahasa Sunda dengan iringan gamelan.
2. Jaipong
Jaipong merupakan tarian tradisional dari Jawa Barat, yang biasanya menampilkan penari dengan menggunakan pakaian khas Jawa Barat yang disebut kebaya, serta diiringi musik tradisional Jawa Bart yang disebut Musik Jaipong. Jaipong ini biasanya dimainkan oleh satu orang atau sekelompok penari yang menarikan berakan – gerakan khas tari jaipong. Jaipongan merupakan penggabungan beberapa elemen seni tradisi karawang seperti pencak silat, wayang golek, topeng banjet, ketuk tilu dan lain-lain.
3. Pencak Silat
Pencak silat merupakan kesenian yang berasal dari daerah Jawa Barat, yang kini sudah menjadi kesenian Nasional. Dari yang muda sampai tua, pencak silat ini diminati di beberapa daerah di Jawa Barat. Pada awalnya pencak Silat ini merupakan tarian yang menggunakan gerakan tertentu, gerakannya mirip dengan gerakan bela diri. Pada umumnya pencak silat ini dibawakan oleh dua orang atau lebih, dengan memakai pakaian yang serba hitam, menggunakan ikat pinggang dari bahan kain yang diikatkan dipinggang, serta memakai ikat kepala dari bahan kain yang orang sunda menyebutnya Iket. Pada umumnya kesenian pencak silat ini ditampilkan dengan diiringi oleh musik yang disebut gendang penca, yaitu musik pengiring yang alat musiknya menggunakan gendang dan terompet.
4. Kuda Lumping
Kuda Lumping merupakan kesenian yang beda dari yang lain, karena dimainkan dengan cara mengundang roh halus sehingga orang yang akan memainkannya seperti kesurupan. Kesenian ini dimainkan dengan cara orang yang sudah kesurupan itu menunggangi kayu yang dibentuk seperti kuda serta diringi dengan tabuhan gendang dan terompet. Di beberapa daerah biasanya kuda lumping ini diadakan saat acara sunatan atau khitanan. Kuda lumping juga disebut dalah tarian tradisional Jawa menampilkan sekelompok prajurit tengah menunggang kuda.
Kuda lumping ini terbuat dari bambu, bahan lainnya yang di anyam dan dipotong menyerupai bentuk kuda, dengan dihiasi rambut tiruan dari tali plastik atau sejenisnya yang di gelung atau di kepang kemudian di beri cat warna warni.
5. Sisingaan
Sisingaan mulai diciptakan pada tahun 1975, berasal dari kota Subang. Sebelum terciptanya kesenian ini, para seniman berdiskusi tentang kesenian Reog di Jawa Timur yang sangat menarik minat, maka diciptakanlah sisingaan yang menjadi idenstitas atau kkhas dari Jawa Barat. Ciri khasnya sisingaan yaitu boneka-boneka Singa diiringi 4 penggotong pada 1 singa. Sisingaan pun terbuat dari beberapa jenis. Kayu penggotong terbuat dari bambu, singa tersebut juga terbuat dari kayu, bulu-bulu ekornya terbuat dari benang rafia, dan badannya dibungkus oleh kain hingga benar-benar mirip Singa. Cara bermain sisingaan harus membutuhan 4 orang untuk mengangkat sisingaan tersebut terus di iringin dengan musik lalu mulai ikuti pergerakan sisingaan dengan hanya menggoyang kaki dan badan, lalu bergoyang sambil berjalan menuju panggung.
Tradisi ini biasanya diadakan untuk menerima tamu khusus, khitanan/sunatan, hari besar dan acara khusus kesenian. Bila kamu ingin melihat secara langsung kesenian Sisingaan, masyarakat Subang selalu mengadakannya pada tanggal 5 April tiap hahunnya, lokasinya di setiap kecamatan di daerah Subang.
6. Kacapi Suling
Kacapi merupakan alat musik yang dimainkan sebagai alat musik utama dalam Tembang Sunda atau Mamaos Cianjuran dan kacapi suling. Kacapi Suling adalah sebuah kesenian tradisional masyarakat Jawa Barat yang berasal dari daerah Cianjur.
Suara Suling yang merdu yang menarik enak di dengar siapa yang tidak suka terutama kalangan orang tua. Kacapi yang dibuat secara tradisional dengan menggunakan bahan kayu ini menghasilkan nada yang memang betul-betul natural dan seolah mewakili suara-suara alam.
Kunjungi juga website kami:
Komentar Anda